Fisipol. Tempatku bernaung empat tahun kedepan. Kampus yang
penuh kedamaian, megah, dan dipenuhi cinta. Gedung yang tergolong baru,
ditambah dengan pohon yang rindang, dan sejuk. Banyak orang yang
berlalu-lalangpun mempunyai satu pendapat, nyaman. Faktor lain yang mendukung
pun termasuk hal yang penting. Yang semakin mendukung mahasiswa all-out dalam hal apapun. Manajemen pun
tak pernah luput akan hal tersebut.
Terdiri
dari enam gedung, dengan fasilitas yang memadai. Di tengah terhampar luas
lapangan san siro, karena lapangannya berbentuk kotak-kotak, sehingga disebut
San Siro. Lima lantai gedung tak membuat semua “gempor” karena adanya Lift
lengkap dengan Braille untuk membantu
orang yang punya kekurangan. Fasilitas wi-fi yang kebut, cocok untuk surfing dan download film. Tap sayang, sinyal terkadang menjadi kendala. Tapi kami
maklum, karena dengan gedung seperti ini, wajar saja kalau sinyal susah didapat.
Dan ada satu hal yang fakultas lain tak punya, Basement. Dengan basis gedung
tinggi, diracik dengan Basement yang apik, definisi Hotel mungkin makin melekat
di Fisipol. Ruangan yang dingin dan kursi yang seempuk “sofa” membuat para
Mahasiswa terlena dengan segala yang ada.
Tak hanya
mendukung di bidang akademik, pengalaman dan soft skill pun bukan hal yang sulit dicari disini dan semua
berbasis dari dewan mahasiswa, atau biasa disebut Osis zaman SMA. Tempat organisasi
yang cocok dengan orang yang gak seneng ada waktu luang. Gak cuman organisasi,
macam Dema, Komako, atau yang lainnya. Hobby
pun bisa tersalurkan. Naik Gunung misalnya. Eksistensi Setrajana yang dibalut
apik dengan latar belakang organisasi yang kuat, membuat Setrajan gak kalah
dengan Mapagama. Atau kecintaan terhadap negeri luar yang bisa disalurkan ke
Scanity, khusus Scandinavia, atau Cears, khusus Asia Timur dan masih banyak
lagi. Dan kalau pengikut setia ajaran Nabi Muhammad bisa ngikut Jemaah Muslim
Fisipol (JMF). Dan ada juga ada khusus agama lain , seperti PMK dan KMK.
Fisipol.
Kampus tempatnya enam jurusan bernaung. Mulai dari Komunikasi, HI, Sosiologi,
PSDK, JPP, dan MKP. Memang terkadang berbeda pendapat dan sering Clash antar jurusan satu dan lainnya. Dan
juga gak bisa dipungkiri terdapat Tembok “gengsi” yang menjulang tinggi antar
jurusan. Tapi kami yakin, kami adalah satu. Dan berbasis satu nama, Sosial dan
Politik. Saya, Fauzi Ananta. Memang orang biasa diantara luar biasa. Tapi saya
yakin, saya akan menjadi sangat luar biasa kedepannya. FISIPOL BERSATU!? TAK
BISA DIKALAHKAN!
0 comments:
Post a Comment